Monday 20 April 2015

NGINAP,ISTRI ORANG DITIDURI



Pagar makan tanaman. Begitu kira-kira nasib yang kini menimpa Yana (28), warga Dusun Kedungmundu RT 12/04 Desa Kutakarya, Kecamatan Kutawaluya. Ia dikhianati teman karibnya bernama Jumar alias Alo (27), yang berselingkuh dengan istrinya bernama Yuli (25).
Kejadian ini bermula tatkala Yana datang bersama Alo setelah sebelumnya mereka bermain. Sementara kejadian yang menyayat hatinya berlangsung Kamis (11/4) dini hari, sekitar jam 2 pagi. Sebelum tidur, Alo tidur bersama Yana di ruang tengah, sedangkan Yuli istirahat di kamarnya seorang diri.
Namun sekitar jam 02.00 dinihari, Yana terbangun karna mendengar suara berisik dari dalam kamar istrinya. Apalagi saat terbangun Alo tak ada di sampingnya. Ia lantas masuk kamar dengan maksud hendak menanyakan kepada istrinya. Di luar dugaan, ia mendapati istrinya hanya menggunakan pakaian dalam di luar kebiasaan.
Kepada suaminya, Yuli mengaku tidak tahu keberadaan Alo. Karna penasaran ia mencari teman karibnya tersebut hingga ditemukan di bawah kolong tempat tidur. Tak tahan melihat kenyataan, yana naik pitam dan akhirnya terjadi perkelahian hingga menyebabkan warga sekitar terbangun dan ikut bereaksi. Ketika kondisi tidak kondusif itulah ada orang yang berinisiatif membawa Alo untuk menghindari amuk massa. Namun hingga sekitar jam 07.00 pagi, warga yang terus berdatangan emosi karena tidak menemukan tamu tersebut sampai akhirnya membakar motor Vega ZR yang dibawa Alo di halaman rumah.
Saat ditemui di Polsek Rengasdengklok, Yana mengaku kalau kondisi yang dia alami tadi malam di luar dugaanya. Pasalnnya, Alo sudah dianggapnya bukan hanya teman dalam pekerjaan, tapi sudah seperti saudara. ”Saya memang sudah mendengar kalau ada rumor istri saya sering janjian sama Alo. Tapi hal itu tidak ditanggapi karena percaya baik sama istri saya ataupun Alo yang sudah seperti saudara untuk tidak seperti yang digunjingkan,” katanya.
Namun tadi malam dia melihat kalau apa yang sering digunjingkan orang lain benar-benar terbukti. Meski tidak melihat saat berhubungan intim, tapi kondisi di kamar tidak ada alasan bagi dirinya untuk tidak menuduh istrinya melakukan zina. ”Saya memang tidak melihat saat berhubungan intim. Tapi keadaan mereka pasti ke arah zina, dan hal itu didukung fakta yang ada dengan posisi istri telanjang dan teman saya berada di kolong bawah tempat tidur,” tandasnya.
Sementara ditemui di rumah tetangganya, Yuli yang menjadi tertuduh berzina membantahnya. Menurutnya, ia telanjang karena gerah. iapun mengaku tak tahu Alo berada di kolong ranjang yang ditidurinya. ”Saya bersumpah demi Allah tidak melakukan seperti yang dituduhkan suami. Memang kondisi saya telanjang karna kegerahan, itupun kan pakai BH dan juga celana tidur pendek. Kalau masalah ada Alo teman suami saya berada di kamar dan di bawah kolong tempat tidur itu saya tidak mengetahuinya,” elak penyanyi organ itu.
Yuli menambahkan, memang suaminya sudah sering mengajak pulang Alo dan mereka sering tidur bersama ketika Alo tidak pulang ke Bandung. ”Saya hanya tahu kalau Alo itu teman suami saya bekerja sebagai sopir di Karawang. Pada malam itu juga mereka habis main dari keluarga suami saya, pulang jam 12 malam. Saat itu saya tetap berada di kamar tidur karena cape habis pentas menyanyi di tempat hajat seharian,” akuinya lagi.
Samih (60), orangtua Yana mengatakan kalau peristiwa menghebohkan itu terjadi sekitar jam 02.00. ”Pada saat itu, kondisi saya bersama suami tidur di kamar. Dan kebetulan kamar kita dengan menantu dipisahkan pembatas, sehingga pada saat kejadian terbangun dan melihat anak saya dan temannya sedang berantem. Dan pada saat itu, juga terjadi saling pukul antara anak saya dan temannya,” ungkap Yuli yang untuk sementara diungsikan ke rumah tetangganya.
Ditambahkannya, yana dan Alo memang sudah lama kenal dan sering nginap di rumahnya. Kebetulan kata dia, kalau teman anaknya itu memiliki istri dan rumah di Bandung. Jadi kalau tidak pulang ke Bandung biasanya ikut anaknya pulang ke Kedungmundu. ”Memang tadi malam itu mereka pulang bersama dan hal itu sudah tidak menjadi perhatian saya. Namun tiba-tiba terjadi perkelahian karena adanya perzinahan yang dilakukan teman anak saya dan menantu,” imbuh Samih yang didampingi suaminya, Karsam (56).
Kapolsek Rengasdengklok Kompol Akhamad Sayuti mengatakan kalau kasus zina ini merupakan kasus akan dilimpahkan ke Polres Karawang karna di polsek tidak ada petugas polwan agar lebih leluasa memeriksa pelaku perempuan. ”Kita dalam hal ini polsek hanya menerima pengaduan dari masyarkat. Dan seterusnya kita bawa ke polres untuk dilakukan pemeriksaan sesuai saksi-saksi yang ada,” jelasnya kepada wartawan yang meminta penjelasan terkait kasus tersebut.
Sementara itu, seorang tetangga Yana yang meminta identitasnya disembunyikan mengatakan, Yuli dan Alo memang sering janjian dan jalan bersama. ”Saya beberapa kali melihat sms atau mendengar telepon mereka janjian. Namun pada saat itu, saya mengambil sikap bukan urusan saya. Dengan kejadian ini, saya pikir ini waktunya ketahuan,” terangnya. (dri

1 comment: